Setelah melakukan uji coba dengan menggunakan bahan dasar bambu untuk konstruksi karamba jaring apung, ternyata dari segi ketahanan serta kekuatannya masih kurang, Hal ini mendorong kami merubah konstruksi dari bahan bambu menjadi bahan besi. Hal ini kami lakukan, setelah membaca brosur dan artikel tentang pembuatan jaring apung, dimana menggunakan bahan dasar besi sebagai penyangga lebih kokoh serta tahan lama, sehingga kami meutuskan untuk menggunakan bahan besi sebagai penyangga karamba jaring apung tersebut.
Dari awal jumlah kotak/petak karamba tersebut yang semula berjumlah sepuluh, sekarang sudah bertambah menjadi 30 petak dengan ukuran yang masih sama yaitu 4 x 4 mtr. Adapun jumlah benih/bibit ikan yang dimasukan dalam setiap kotak/petak berjumlah 500 - 700 ekor. Dan untuk sekarang ini ikan yang dibesarkan karamba hanya terdiri dari satu jenis ikan yaitu Nila/mujair.
Minggu, 17 Mei 2015
Karamba Jaring Apung Terkini di Kampung Sosiri
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar